Bank Indonesia Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Jawa Barat Sesuai Target
Dari sektor investasi, Anwar mengungkapkan, realisasi investasi Jawa Barat pada triwulan II/2024 mencapai Rp63,7 triliun.
Pencapaian itu menjadikan Jawa Barat sebagai provinsi dengan realisasi investasi tertinggi di Indonesia.
Sektor industri pengolahan, informasi komunikasi, dan real estate menjadi sektor-sektor yang paling diminati investor, dengan Jepang, Korea Selatan, dan Singapura sebagai negara investor utama.
Muslimin menjelaskan, digitalisasi dan infrastruktur juga menjadi kunci untuk mendorong ekonomi Jawa Barat terus tumbuh dan berkembang.
"Digitalisasi telah menciptakan peluang besar bagi pertumbuhan ekonomi. Saat ini, Jawa Barat memiliki pengguna QRIS terbanyak nasional, yang menunjukkan berjalannya transformasi digital," ungkap Muslimin.
Pada Agustus 2024, tercatat lebih dari 11 juta pengguna QRIS di Jawa Barat. Sementara jumlah merchant yang terdaftar mencapai 7,3 juta, yang mayoritas berasal dari usaha mikro.
Dia menambahkan bahwa digitalisasi pembayaran bukan hanya mendorong efisiensi transaksi, tetapi juga memberdayakan pelaku usaha mikro dan kecil.
Sejalan dengan digitalisasi, BI Jabar juga menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur untuk menopang pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Optimistis Bank Indonesia melalui investasi dan ekonomi baru ikut dongkrak pertumbuhan ekonomi Jabar sesuai target.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News