Luhut: Pusat Pelatihan Atletik Nasional Harus Lahirkan Atlet Berprestasi
jabar.jpnn.com, KABUPATEN BANDUNG - Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar (PB) Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Luhut Binsar Pandjaitan berharap kehadiran Pusat Pelatihan Atletik Nasional yang terletak di Pangalengan, Kabupaten Bandung, bisa mencetak regenerasi atlet berprestasi.
Apalagi pusat pelatihan ini dilengkapi dengan fasilitas mumpung penunjang atlet saat berlatih.
"PB PASI itu punya anggaran cukup lumayan dari hasil sumbangan-sumbangan. Sekarang kita akan bikin pertandingan-pertandingan di mana yang bisa menyelenggarakan pertandingan, kita biayai," kata Luhut ditemui seusai peresmian, Kamis (10/10).
"Jadi, pemda-pemda itu kalau nggak bisa ya nggak perlu ada. Jadi, siapa saja yang bikin pertandingan, banyak-banyak nama, nggak jalan tuh," sambung dia.
Lebih lanjut kata Luhut kehadiran pusat pelatihan ini perlu dibarengi dengan pelatih-pelatih yang juga berkualitas. Pelatih harus diupah tinggi, dan atlet yang berprestasi wajib diberikan bonus.
"Saya ada bicara sama Menpora, kita harus kasih gaji yang layak. Gajinya sekarang ini lumayan berapa belas juta tadi. Kita kasih bonus saja, kalau bisa prestasi, kalau nggak ya nggak dapat," ujarnya.
Harapannya, dalam setahun ke depan akan lahir atlet-atlet lari berprestasi seperti Lalu Muhammad Zohri, yang bisa mengharumkan nama Indonesia di kelas dunia.
"Saya kira setalah setahun di sini, kita mesti berharap selama setahun ini akan diukur. Nanti kita lihat mana saja, kita masih berharap Zohri bisa pecahkan di bawah 10 detik. Tapi jangan hanya Zohri saja, mesti ada Zohri-Zohri yang lain," jelasnya.
Ketum PB PASI Luhut Binsar Pandjaitan berharap Pusat Pelatihan Atletik Nasional di Pangalengan bisa melahirkan atlet berprestasi seperti Lalu Muhammad Zohri.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News