Penjelasan BNPT Ihwal Motif Pelaku Teror Bom Bunuh Diri Polsek Astanaanyar Bandung

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) mengungkap motif Agus Sujatno, meledakan bom di Polsek Astanaanyar, Kota Bandung.

Deputi Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT, Irjen Pol. Ibnu Suhaendra mengatakan, pelaku terorisme menyimpan kebencian kepada pemerintah dan aparat kepolisian.

Hal itu terlihat jelas dari aksi Agus yang memilih Markas Komando (Mako) Polsek Astanaanyar sebagai target terornya.

“Terkait dengan pelaku, niat dan karakter di mana serangan bom bunuh diri identik dengan pelaku lain terdahulunya, sasarannya adalah Mako Polres atau Polda. Ini dilihat dari motif yang mau menyerang aparat kepolisian,” kata Ibnu di Mapolrestabes Bandung, Kamis (8/12).

Dalam aksi ini, kata Ibnu, pelaku menjalankan aksinya tepat saat personel sedang melaksanakan apel pagi.

Menurut Ibnu, waktu apel dipilih supaya lebih banyak korban polisi yang sudah jadi target utama pelaku.

“Penyerangan sasaran Polri dilakukan saat sedang apel pagi. Motivasinya adalah supaya anggota kami lebih banyak korban. Motif pelaku adalah kebencian terhadap aparat pemerintah dan kepolisian,” ungkap dia.

Ibnu menduga, kendati pelaku menjalankan aksinya secara sendiri, teror dilakukan bersama kelompok jaringan.