BNPT Mendalami Peran Pelaku Bom Bunuh Diri Polsek Astanaanyar Bandung
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bakal mendalami peran Agus Sujatno, pelaku bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Kota Bandung yang terjadi pada Rabu (7/12).
Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli mengatakan, penyelidikan dan penyidikan terhadap pelaku masih terus dilakukan. Hal ini untuk mencari tahu peran tersangka dalam kelompoknya.
“Kami masih ingin terus mencoba melihat kelompok lain yang memberikan perbantuan. Kami terus menyelidiki ke arah itu dan beberapa kegiatan dari yang bersangkutan sekarang ini masih terus diprofiling,” katanya di Bandung, Kamis (8/12).
Menurutnya, seluruh aktivitas pelaku semasa hidup akan dicari tahu. Di antaranya, peran tersangka dalam kelompok JAD Bandung.
“Saya membongkar yang bersangkutan sempat berpindah ke Jawa Tengah, ini masih terus kami antisipasi lebih lanjut, jadi ada beberapa hal yang perlu kami dalami lebih lanjut dan kami kejar lebih lanjut,” tuturnya.
Sebelumnya, sebuah bom bunuh diri terjadi di Mapolsek Astana Anyar, Kota Bandung pada Rabu (7/12) sekitar pukul 08.00 WIB.
Berdasarkan informasi yang diterima, kejadian ini diawali dari seorang pria yang membawa bahan peledak dan merangsek masuk ke halaman Mapolsek.
Tiba-tiba sebuah ledakan terjadi. Pelaku yang membawa bom itu pun langsung tewas di lokasi kejadian.
BNPT bakal mendalami Agus Sujatno pelaku bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar untuk mengetahui peran tersangka di kelompok JAD Bandung.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News