Pembunuhan Vina Cirebon: Dede Buka Suara Mengaku Disodori Skenario Palsu oleh Iptu Rudiana

Selasa, 23 Juli 2024 – 12:40 WIB
Pembunuhan Vina Cirebon: Dede Buka Suara Mengaku Disodori Skenario Palsu oleh Iptu Rudiana - JPNN.com Jabar
Dede, salah satu saksi pembunuhan Vina dan Eky Cirebon. Foto: akun Youtube Kang Dedi Mulyadi(KDM) Channel

jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Kasus pembunuhan Vina kembali menemukan kisah baru, salah satu saksi Dede, mengungkapkan jika dirinya memberikan keterangan palsu dalam BAP peristiwa yang terjadi tahun 2016 silam.

Akibat kesaksian Dede, delapan orang ditetapkan sebagai tersangka. Tujuh di antaranya divonis penjara seumur hidup.

Hal itu disampaikan Dede dalam akun Youtube official ‘Kang Dedi Mulyadi (KDM) Channel’.

Dede yang berprofesi sebagai kuli bangunan di Cirebon itu menceritakan awal mula dirinya diajak oleh Aep untuk datang ke Polres Cirebon, tiga hari setelah polisi menangkap delapan orang tersangka.

“Awalnya kan malam, Aep telepon saya ‘de anterin saya ke Polres (Cirebon) yuk’, ya sudah saya anterin, saya pikirnya Aep nggak tahu daerah Cirebon karena dia kan perantau,” kata Dede dikutip JPNN, Selasa (23/7/2024).

Sesampainya di polres, Dede baru mengetahui bahwa maksud kedatangannya dengan Aep adalah untuk menjadi saksi kasus pembunuhan yang menewaskan anak dari Iptu Rudiana.

Di polres pun, kata Dede, sudah ada Rudiana yang sedang menunggu kedatangan mereka berdua.

“Di luar ada saya, Aep, dan Pak Rudiana. Saya tanya mau apa? Buat jadi saksi. Saksi apa? Kejadian meninggal anaknya Pak Rudiana. Terus saya bilang ke Aep, ‘Ep kan kita nggak tahu apa-apa, kenapa jadi saksi,’ sudah entar ikutin aja, terus saya diarahin,” terangnya.

Salah satu saksi pembunuhan Vina dan Eki Cirebon, Dede, mengungkapkan jika dirinya memberikan keterangan palsu dalam BAP peristiwa yang terjadi tahun 2016 silam
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News