Anggap Bully Menyetubuhi Kucing di Tasikmalaya Hal Biasa, Wagub Uu: Saya Minta Maaf

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menyampaikan permintaan maaf atas pernyataannya yang menilai tindakan bully siswa SD menyetubuhi kucing di Tasikmalaya, merupakan hal biasa.

“Jadi yang pertama, saya mohon maaf menyampaikan hal semacam itu,” kata Uu dalam konferensi persnya di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (25/7).

Uu menuturkan, pernyataannya tidak bermaksud menyinggung pada konteks bully di Tasikmalaya.

Dia mengaku, pernyataannya keluar saat dia berbincang santai dengan awak media.

Namun, Dia tetap tidak membenarkan atas kasus yang menewaskan satu siswa tersebut.

“Yang saya sampaikan saat saya bercanda dengan rekan media, teman dengan teman suka ledek itu biasa. Tetapi sebenarnya itu tidak boleh, sekali pun hal biasa, itu tidak boleh,” ujarnya.

Eks Bupati Tasikmalaya itu pun tetap menyampaikan permintaan maaf dan kekeliruan berbicaranya.

“Mohon maaf atas kesalahan pernyataan saya tentang hal itu karena memang saya dulu pernah kecil, dan waktu kecil suka saling ledek. Oleh karena itu mohon maaf atas kesalahan saya,” ucapnya.