Kota Baru Parahyangan Kembangkan Property Tourism
jabar.jpnn.com, BANDUNG BARAT - Kota Baru Parahyangan atau KBP mengembangkan property tourism. Pengembangan ini dilakukan untuk menunjang dan memperkuat eksistensi KBP di bisnis properti.
Marketing Manager Kota Baru Parahyangan Joseph Ijong Dachlan mengatakan, pihaknya sudah melakukan pengembangan kota mandiri baik dari segi fisik, fasilitas dan juga atraksi yang membuat ekosistem di Kota Baru Parahyangan semakin menarik.
Hal tersebut terbukti dengan lalu lintas kunjungan yang terjadi di tahun lalu yang mencapai 1,8 juta kunjungan.
"Sehingga itu otomatis menjadi modal untuk daya Tarik. Kalau kita kaitkan dengan property tourism, yaitu daya tarik wisatawan untuk mendapatkan pengalaman di Kota Baru Parahyangan," ucap Joseph dalam keterangan tertulisnya kepada JPNN.com, dikutip Jumat (17/1/2025).
Dalam pengembangan kota mandiri, kata Joseph, Kota Baru Parahyangan terus menghadirkan berbagai properti dengan fasilitas yang memadai.
"Kedua kami juga sudah punya society atau masyarakat yang juga tumbuh selama 25 tahun ini populasinya sudah mencapai sekitar 20.000 orang atau kalau dibagi empat, ya 5 ribu-an kepala keluarga," tuturnya.
Hunian eksklusif yang dirancang dan dibangun di Kota Baru Parahyangan juga mendukung gaya hidup sehat dan praktik kehidupan berkelanjutan.
Hal ini didukung oleh interaksi sosial yang baik serta partisipasi dan peran aktif komunitas yang rukun di setiap kawasan hunian (tatar).
Kota Baru Parahyangan atau KBP mengembangkan property tourism demi memperkuat dan menunjang eksistensinya di Industri properti.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News