Puluhan Siswa Disabilitas Dari 12 SLB di Kota Depok Mengikuti Program Perekaman E-KTP

jabar.jpnn.com, DEPOK - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok mulai melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik bagi penyandang disabilitas di beberapa sekolah.

Kepala Disdukcapil Kota Depok Nuraeni Widayatti menerangkan, program jemput bola seperti ini sudah rutin dilakukan, tetapi baru di tahun ini Sekolah Luar Biasa (SLB) mengikuti program tersebut.

"Dengan program serta keterlibatan semua SLB, tentu ini akan mempercepat proses pemenuhan dokumen kependudukan bagi anak-anak disabilitas," tuturnya, Minggu (10/4).

Program ini diberlakukan di seluruh sekolah, tetapi SLB mendapatkan prioritas utama dalam pelayanan ini. Hal itu karena anak disabilitas memiliki keterbatasan, baik fisik maupun mental.

"Maka negara harus hadir membantu dan melayani mereka lebih baik. Kami juga perlu data yang valid tentang jumlah disabilitas di Kota Depok," jelasnya.

Dia menyebut ketika pihaknya melakukan perekaman dan penginputan data, maka pada biodata anak-anak disabilitas akan di tambahkan kategori disabilitas pada data Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK).

"Dengan demikian, ini juga akan lebih memudahkan mereka untuk mendapatkan pelayanan khusus dari bidang pelayanan lain atau perangkat daerah lain dengan menggunakan data dukcapil ini," terangnya.

Program yang baru bergulir sejak Jumat (8/4) tersebut, rencananya akan menyasar 12 SLB yang ada di Kota Depok.

"Dalam dua minggu ini kami akan melakukan percepatan perekaman KTP Elektronik bagi siswa disabilitas. Karena saat ini kami baru menyasar tiga sekolah dari target 12 sekolah," tutupnya. (mcr19/jpnn)