Jawa Barat Juara Nasional Angka Perceraian
jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Kementerian Agama (Kemenag) mencatat Jawa Barat menjadi provinsi dengan angka perceraian tertinggi di Indonesia.
Staf Khusus Menteri Agama bidang Media dan Komunikasi, Wibowo Prasetyo tingginya angka perceraian merupakan salah satu dampak kurang masifnya bimbingan sebelum menikah.
Hal ini pun menjadi perhatian serius Kemenag khususnya Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam.
"Angka perceraian tertinggi ada di Jawa Barat," ucap Wibowo dalam keterangannya, dikutip Jumat (31/5).
Wibowo menuturkan, salah satu penyebab tingginya angka perceraian yaitu belum matangnya usia dan pemikiran dari pasangan pengantin dalam menjalani bahtera rumah tangga.
"Ini pentingnya anak-anak itu diberikan pengertian tentang pertahanan keluarga untuk bisa memberikan pengertian bahwa dibutuhkan kematangan sebelum dilaksanakan pernikahan," ujarnya.
Baca Juga:
Selain itu, emosi yang belum stabil pada anak juga menyebabkan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terjadi pada pernikahan pada usia muda.
"Seringkali juga ada KDRT dalam pernikahan anak, karena emosionalnya belum stabil, ya karena masih anak-anak, seringkali lebih mendominasi dibanding kebijaksanaan di masing-masing pasangan, sehingga belum bisa mengontrol emosi dan sebagainya," tuturnya. (mar5/jpnn)
Jawa Barat menjadi provinsi dengan angka perceranian paling tinggi di Indonesia.
Redaktur & Reporter : Ridwan Abdul Malik
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News