Gebrakan Duo Grup Band Cadas Bandung, Rilis Album di Awal Tahun
Secara musikal, Haunted Era yang memiliki personel dengan disiplin musik yang beragam, membuat komposisi yang ada di dalam album 'Endless Panorama' menjadi unik dan berkarakter.
Baca Juga:
Dalam proses pengerjaan album ini, terdapat beberapa musisi lain yang terlibat didalamnya, yakni Andre Dinuth pada lead gitar di lagu 'Vessel' dan Rafly Marsudhia sebagai additional eksklusif gitaris.
Sementara itu, grup musik cadas asal Bandung, Konfliktion, juga mengeluarkan karya terbaru mereka yang dikemas dalam bentuk CD.
Album bertajuk 'Tatanan Hitam' dirilis sebagai titik balik dari perubahan musiknya di tahun ke enam perjalanan karir mereka. Album ini berisikan 10 materi lagu yang saling berkaitan, baik secara lirik maupun musiknya.
Secara lirik, Konfliktion yang digawangi Phopi Ra (vokal), Mbie (bass), Badick (gitar), Febby (gitar), dan Rifki13 (drum) ini secara konsisten menolak untuk dibungkam dengan keadaan isu sosial masyarakat yang dihantam realita politik dan sifat individualis manusia.
"Album ini menjadi rangkaian lanjutan dari pesan karya terdahulu Konfliktion yang diteriakan dengan lugas untuk mengingatkan kepada orang banyak bahwa kita terpikat dan terikat dalam suatu kendali kasat mata yang terus menggerogoti nurani kita tanpa henti, memupuk rasa gamang hingga menuju akhir yang menyedihkan," kata Rifki13.
Perubahan musik Konfliktion dalam album ini terdengar jelas dari teknik vokal yang disuguhkan, tidak hanya scream, tetapi ada teknik lain yang ditonjolkan.
Teknik lain seperti shout dan bernyanyi menggunakan nada dan harmoni juga menjadi menu baru yang membuat pesan setiap liriknya lebih terdengar dan tersampaikan dengan lugas.
Grup band beraliran keras yakni Haunted Era dan Konfliktion, merilis album terbarunya di awal tahun 2024.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
