MUJ Tanam 7000 Mangrove di Pesisir Utara Jabar
jabar.jpnn.com, BANDUNG - PT Migas Utama Jabar (MUJ) serta anak Perusahaan PT MUJ ONWJ terus berupaya menunjukan langkah perlindungan dan pencegahan kerusakan garis Pantai di wilayah Utara Jawa Barat dari abrasi.
Ini dilakukan untuk membangun keseimbangan ekosistem karena adanya kegiatan hulu migas yang ada di wilayah utara Jawa Barat.
Seperti diketahui, MUJ merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Jawa Barat selaku pengelola Participating Interest (PI) di Wilayah Kerja Offshore North West Java (ONWJ).
Pembangunan rumah edukasi bersama Yayasan Wanadri dan melakukan reforestasi 7.000 mangroved telah ditanam di sekitar Desa Mayangan, Kecamatan Legonkulon, Kabupaten Subang sekitar dua tahun ke belakang.
Direktur Utama PT MUJ Punjul Prabowo mengatakan, kelestarian hutan dan pemberdayaan masyarakat pesisir Utara Jawa Barat merupakan satu keutuhan pengembangan Kawasan restorasi hutan dan area sekitar penyangganya.
“Penanaman bibit mangrove ini implementasi nyata korporasi agar kondisi alam kembali utuh dan warisan generasi masa depan, ini juga menjadi langkah MUJ menekan emisi karbon,” kata Punjul dalam keterangan tertulisnya kepada JPNN.com, dikutip Jumat (15/12).
MUJ juga menghadirkan ruang edukasi mangrove sebagai upaya pengelolaan pesisir berkelanjutan yang sangat terbuka bagi lapisan masyarakat sekitar.
Punjul berharap, ruang edukasi ini meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap aktivitas di ruang pesisir sehingga meminimalkan dampak emisi dan banjir rob.
PT MUJ terus berupaya menunjukan langkah perlindungan dan pencegahan kerusakan garis Pantai di wilayah Utara Jawa Barat dari abrasi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News