BRI Dukung Pengembangan Investasi BUMD Jabar PT Jasa Medivest
jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Selaku perusahaan pengelola limbah B3 medis ramah lingkungan di Provinsi Jawa Barat berkapasitas maksimal 24 ton per hari, kini PT Jasa Medivest tengah menggenjot inovasi pengolahan.
Salah satunya melalui optimalisasi (rekayasa engineering) mesin insinerator ke-1, tentu dengan tetap memperhatikan standar pemenuhan regulasi dan ketentuan yang berlaku di Indonesia.
Inisiasi ini diusung sejak Tahun 2023, dimulai dengan persetujuan dari Para Pemegang Saham PT Jasa Medivest, persetujuan teknis dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, perakitan alat pre-treatment (mixing tank) yang jadi prasyarat pemenuhan standar terhadap rekayasa engineering yang diupayakan.
Baca Juga:
Kemudian, telah dilaksanakan beberapa pengujian objektif terhadap proses pengolahan dan hasil baku mutu emisi, diantaranya trial burning test dan commissioning test oleh pihak laboratorium tersertifikasi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.
Kini, PT Jasa Medivest tinggal menunggu terbitnya Surat Kelayakan Operasional dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, untuk segera mampu mengolah limbah B3 industri di Provinsi Jawa Barat.
“Awalnya PT Jasa Medivest mampu mengolah 14 kode limbah, mengingat jika hanya berfokus pada pengolahan limbah B3 Medis saja akan terjadi kejenuhan bisnis. Maka, melalui optimalisasi mesin insinerator ke-2 di plant dawuan ini, kami akan mampu mengolah limbah B3 medis dan B3 industri sejumlah 55 kode limbah, tentu ada standar proporsi limbah yang perlu dilakukan," kata Direktur PT Jasa Medivest, Beni Cahyadi dalam keterangan tertulisnya kepada JPNN.com, dikutip Senin (30/9).
Peluang pengembangan usaha PT Jasa Medivest tersebut tentunya akan berlangsung optimal, ketika disertai adanya sokongan dana investasi untuk pemenuhan kebutuhan optimalisasinya.
Hal ini diupayakan bersama para mitra strategis dan berbuah hasil, BRI dan PT Jasa Medivest akhirnya menyepakati peluang tersebut kedalam fasilitasi kredit investasi.
“Kami melihat adanya potensi pengembangan usaha yang strategis, PT Jasa Medivest telah membuktikan komitmen professional selama belasan tahun dan peluang besar mengenai pengelolaan limbah B3 secara proper di Indonesia tentunya menjadi dasar pemikiran BRI untuk menyokong pembiayaan berupa kredit investasinya," ujar Pemimpin Cabang BRI Soekarno Hatta, Dhinar Adi Nugroho.
Kolaborasi BUMN dan BUMD, BRI dukung pengembangan investasi PT Jasa Medivest.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News