Buntut Siswa Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah, Disdik Jabar Evaluasi Pengajar SMAN 3 Bandung
jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat meminta kepada Kantor Cabang Dinas (KCD) wilayah VII untuk melakukan evaluasi SMA Negeri 3 Bandung seusai adanya kejadian siswi kelas 11 yang melompat dari lantai tiga bangunan sekolahnya.
Kepala Disdik Jabar Wahyu Mijaya mengatakan, dirinya sudah mengetahui ihwal kronologis peristiwa itu.
Ia juga sudah meminta agar Kepala KCD Disdik Jabar khususnya yang menangani wilayah SMA/SMK di Kota Bandung agar melakukan evaluasi.
"Jadi setelah kejadian yang kemarin itu saya juga sudah komunikasi dengan cabang dinas untuk mengevaluasi sekolah," kata Wahyu, Kamis (30/11).
Dari informasi yang diterimanya, Wahyu mengungkapkan bila siswi yang loncat dari lantai tiga sekolah itu sedang dalam pengawasan guru Bimbingan Konseling (BK).
Pemberian konseling dari guru juga dilakukan berdasarkan prosedur yang ada. Hanya saja, ia meminta agar tetap dilakukan evaluasi.
Baca Juga:
"Kalau melihat informasi kemarin secara prinsip guru BK-nya sudah menjalankan fungsinya untuk tempat berkonsultasi dan sebagainya. Tapi mungkin yang juga kami harus evaluasi tentang keoptimalan dari setiap komunikasi antara guru BK dnegan siswa," terangnya.
Lebih lanjut, Wahyu memastikan, siswi yang bersangkutan itu juga sudah diberikan penanganan oleh psikiater. Artinya, pengawasan siswi dari orang tua juga sudah dijalankan dengan baik.
Disdik Jabar memerintahkan kepada KCD untuk evaluasi guru BK buntut aksi siswa yang melompat dari lantai 3 gedung sekolah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
