PGSI Meradang, Pelaksanaan Porprov Jabar Banyak Kecurangan
Lebih lanjut, Alfan menambahkan, dirinya sudah mempersoalkan ini sejak sebelum Porprov Jawa Barat 2022 dimulai. Saat itu, pihaknya pun berkali-kali mediasi dengan KONI Jawa Barat agar hal ini tidak dilakukan.
"Tapi hasil dewan hakim, yang terdiri dari orang-orang KONI (Jawa Barat), atlet itu tetap diperbolehkan main. Lah bagaimana aturannya kalau seperti ini," ujarnya.
Persoalan pada Porprov Jawa Barat 2022 pun banyak terjadi pada cabang olahraga lainnya.
"Jadi di cabor lain juga sama. Sepatu roda, atletik, tenis meja, banyak mutasi atlet yang tidak sesuai aturan," ujarnya.
Dia pun menyayangkan amburadul pelaksanaan Porprov Jawa Barat 2022 karena di ujung masa jabatan ketua KONI Jawa Barat Achmad S.
"Seharusnya di akhir masa jabatan ini lebih bagus lagi pelaksanaannya. Jangan sampai mencoreng nama Jawa Barat yang sekarang dua kali berturut-turut menjadi juara umum PON," ujarnya. (mar5/jpnn)
Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Jawa Barat Alfan Sulaeman meradang. Pelaksanaan Porprov dinilai banyak kecurangan.
Redaktur & Reporter : Ridwan Abdul Malik
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News