Jenazah Pelaku Bom Bunuh Diri Bandung Sempat Ditolak Keluarga
![Jenazah Pelaku Bom Bunuh Diri Bandung Sempat Ditolak Keluarga - JPNN.com Jabar](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2022/12/09/kabid-humas-polda-jabar-kombes-pol-ibrahim-tompo-foto-nur-e9-bn9w.jpg)
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Jenazah Agus Sujatno, pelaku bom bunuh diri Polsek Astanaanyar, Kota Bandung sempat mendapatkan penolakan dari pihak keluarga.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, pihak rumah sakit sudah berkoordinasi dengan keluarga untuk penyerahan jenazah pelaku.
“Tetapi pada saat dikomunikasikan pihak keluarga sempat menolak, karena dianggap teroris. Jadi tidak mau terima,” kata Ibrahim dikonfirmasi, Jumat (9/12).
Kemudian, Ibrahim menuturkan, polisi pun berupaya membujuk keluarga agar bisa menerima jasad Agus. Setelah diberi pengertian, keluarga akhirnya bersedia menerima.
“Setelah dikomunikasikan lagi, pihak keluarga akhirnya mau menerima jenazahnya,” tuturnya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan pelaku bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Kota Bandung adalah Agus Sujatno atau Agus Muslim.
Pelaku diketahui terafiliasi kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Listyo menjelaskan, pelaku sempat ditangkap dan dipenjara karena terlibat dalam peristiwa bom yang terjadi di Cicendo, Kota Bandung di tahun 2017.
Jenazah Agus Sujatno, pelaku bom bunuh diri Polsek Astanaanyar, Kota Bandung sempat ditolak pihak keluarga.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News