Bahar Smith Meradang, Penjaga PN Bandung Larang Ibunya Masuk ke Persidangan
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Sidang kasus dugaan penyebaran berita bohong dengan terdakwa Bahat Smith kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Jalan LLRE Martadinata, Selasa(31/5).
Persidangan kali ini masih beragendakan pemeriksaan saksi-saksi.
Sebanyak tiga orang saksi terdiri dari dua orang laki-laki dan satu orang perempuan akan dimintai keterangannya dihadapan majelis hakim.
Ada momen menarik menjelang sidang hendak dimulai, Bahar Smith sempat menginterupsi jalannya sidang yang baru dibuka Ketua Hakim Dodong Rusdani.
Rupanya Bahar menyampaikan keberatan dan kekesalannya karena sikap petugas kepolisian yang tengah berjaga dan melarang ibunya masuk ke area pengadilan.
Dalam protesnya, pimpinan Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin itu meminta agar peristiwa tersebut tidak kembali terulang.
"Ibu saya satu, sudah ngomong (ke petugas) uminya Habib Bahar. Masalahnya itu polisi yang jaga di depan," kata Bahar dengan nada tinggi.
Dia merasa kesal sebab pengunjung yang lain dapat masuk ke area pengadilan, namun ibunya sendiri tidak diperbolehkan masuk.
Bahar Smith protes kepada majelis hakim karena insiden ibunya yang sempat dilarang masuk oleh penjaga di PN Bandung.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
