Jumlah Korban Keracunan Massal di KBB Bertambah, Dinkes Tetapkan KLB

Kamis, 16 Februari 2023 – 12:10 WIB
Jumlah Korban Keracunan Massal di KBB Bertambah, Dinkes Tetapkan KLB - JPNN.com Jabar
Ilustrasi keracunan makanan massal. Ilustrator: Sultan Amanda Syahidatullah/JPNN.com

jabar.jpnn.com, BANDUNG BARAT - Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat (KBB) menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) untuk tragedi keracunan massal yang terjadi di Desa Cilangari, Kecamatan Gununghalu.

Penetapan ini dikarenakan banyaknya jumlah korban dalam peristiwa yang terjadi pada Sabtu (11/2) malam itu.

Hingga Rabu (15/2), total korban keracunan mencapai 90 orang dengan rincian dua orang meninggal dunia,  43 masih dirawat inap di Puskesmas Gununghalu, 9 orang dirawat di RSUD Cililin dan sisanya dinyatakan sembuh.

Mereka mengalami keracunan setelah menyantap nasi kotak berisi nasi, ayam bumbu, tumis kentang, dan tumis bihun yang dibagikan kepada 300 orang.

Sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan pun sudah dibawa untuk dilakukan pemeriksaan di Labkesda Provinsi Jawa Barat.

Kepala Dinkes Bandung Barat Hernawan Widjajanto mengatakan, tim medis sudah melakukan pendataan terhadap 300 warga yang menerima nasi kotak, satu hari setelah kejadian hingga Selasa (14/2) malam.

“Yang menerima nasi kotak sebanyak 300 orang. Kami lakukan penelusuran terhadap warga yang mengonsumsi itu, akhirnya ditemukan ada warga yang memilih tidak memeriksakan diri,” ucapnya, Kamis (16/2).

Kata dia, penyebab keracunan sampai hari ini masih belum dipastikan. Pihaknya masih harus menunggu hasil pemeriksaan laboratorium hingga 10 hari ke depan.

Dinkes KBB menetapkan status KLB dalam kejadian keracunan massal yang terjadi di Desa Cilangari, Kecamatan Gununghalu.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News