Sepanjang 2022, BPOM Bandung Tangani 12 Kasus Obat Hingga Kosmetik Ilegal Bernilai Rp 7,3 Miliar

Kamis, 29 Desember 2022 – 15:55 WIB
Sepanjang 2022, BPOM Bandung Tangani 12 Kasus Obat Hingga Kosmetik Ilegal Bernilai Rp 7,3 Miliar - JPNN.com Jabar
Kepala BBPOM Bandung Sukriadi Darma dalam kegiatan ‘Refleksi Kinerja 2022 dan Outlook 2023’ di Kantor BBPOM, Jalan Pasteur, Kota Bandung, Kamis (29/12). Foto: Nur Fidhiah Shabrina/JPNN.com

Adapun barang bukti yang diterima selama penindakan mulai dari pangan seperti susu, kosmestik tanpa izin edar, obat palsu, obat tradisional yang mengandung bahan kimia, bahan baku kosmetik ilegal, dan mesin produksi,” terangnya.

Menurutnya, untuk temuan kasus ini tersebar di beberapa wilayah di Jabar, seperti tahu berformalin ditemukan di Bogor, obat mengandung bahan kimia di Bekasi, dan kosmetik ilegal di Sumedang dan Bandung.

Sukriadi menyebutkan, terjadi peningkatan penindakan atau temuan kasus di lapangan bila dibandingkan dengan tahun lalu.

Namun, pihaknya terus memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak tergiur dengan bisnis atau usaha memproduksi barang dan bahan tidak layak edar, sebab bisa membahayakan konsumen.

“Kami berharap tahun depan makin banyak masyarakat yang paham teredukasi, karena hadirnya produk ini karena adanya keinginan dan permintaan pasar. Tetapi kalau masyarakat sadar tidak akan ada yang produksi, makanya kami minta masyarakat paham,” ungkapnya.

Menurutnya, para pelaku mengincar kalangan-kalangan tertentu yang kerap mencari produk instan.

“Pelaku rata-rata adalah yang menyasar kalangan tertentu, seperti tahu semua lapisan masyarakat konsumsi sehingga nilai kerusakan berdampak besar. Kosmetik (ilegal), masyarakat kita ingin cepat pulih, jadi digunakan dan dimanfaatkan (pelaku),” tuturnya.

“Kami patroli siber, ada beberapa yang kami dapat dari patroli siber. Kami telusuri penjualnya dan diproduksi oleh ibu-ibu yang tidak punya pengetahuan soal kosmetik,” sambungnya. (mcr27/jpnn)

BPOM Bandung menangani 12 kasus obat hingga kosmetik ilegal bernilai Rp 7,3 miliar di sepanjang tahun 2022 ini.

Redaktur : Ridwan Abdul Malik
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina

Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News