Penjelasan Kepala Bappeda Kota Depok Soal Citayam Fashion Week, Lengkap!

jabar.jpnn.com, DEPOK - Kepala Bappeda Kota Depok Dadang Wihana turut mengomentari fenomena Citayam Fashion Week yang kini menjadi berbincangan di kalangan masyarakat.

Pihaknya mengaku telah melakukan investigasi terkait fenomena tersebut, dan ternyata inisiatornya bukanlah remaja Depok.

"Kami sudah melakukan investigasi dan ternyata bukan remaja Depok inisiator Citayam Fashion Week," ucap Dadang kepada JPNN.com, Rabu (27/7).

Dia mengatakan, sebenarnya Pemerintah Kota (Pemkot) Depok mencoba berdiam diri dari fenomena yang ada.

Namun, karena akhir-akhir ini banyak yang menghubungkan, bahkan ada beberapa pihak terindikasi mendiskreditkan Kota Depok, maka pihaknya merasa perlu meluruskan apa yang terjadi saat ini.

"Kami tegaskan di sini, kami telah melakukan investigasi bahwa mereka bukan berasal dari Citayam Depok, tetapi berasal dari Citayam Bojonggede. Kami berbicara seperti ini bukan karena kebakaran jenggot, tetapi karena banyaknya yang menyudutkan Depok dalam masalah ini, makanya hal ini perlu kami luruskan," tuturnya.

Dadang juga menampikan kabar yang menyebut Kota Depok minim ruang publik. Sebenarkan ruang terbuka publik di Depok cukup banyak mulai dari taman-taman di kelurahan hingga Alun-alun Kota Depok.

"Kami ada 55 taman di kelurahan ditambah dengan Alun-alun Kota Depok dengan fasilitas yang lengkap, tahun depan kami juga akan membangun alun-alun wilayah barat. Serta beberapa spot public space sesuai arahan Pak Wali yang sedang kami rencanakan, termasuk membuat youth market," ujar Dadang. (mcr19/jpnn)