Komentar Babai Suhaimi Soal Bergabungnya Depok Dengan Jakarta, Jleb Banget!

Jumat, 15 Juli 2022 – 20:05 WIB
Komentar Babai Suhaimi Soal Bergabungnya Depok Dengan Jakarta, Jleb Banget! - JPNN.com Jabar
Anggota DPRD Kota Depok Fraksi PKB, Babai Suhaimi. Foto : Lutviatul Fauziah/JPNN.com.

jabar.jpnn.com, DEPOK - Anggota DPRD Fraksi PKB Babai Suhaimi turut menyoroti pernyataan Wali Kota Depok soal wacana penggabungan Depok dengan Jakarta.

Babai mengatakan hal tersebut merupakan penyataan yang sifatnya pribadi dan tidak mewakili masyarakat Kota Depok, lantaran pernyataan tersebut bukan merupakan tugas Wali Kota.

"Wali Kota tidak dapat mandat dari masyarakat untuk memindahkan Depok dari Jawa Barat ke Jakarta. Jadi, itu lebih pada penyataan pribadi dan tidak mewakili masyarakat," kata Babai, Jumat (15/7).

Dia juga menilai hal tersebut tidak sepatutnya dilontarkan oleh wali kota, karena memindahkan kota atau kabupaten dari provinsi satu ke provinsi lain perlu regulasi dan peraturan yang panjang.

"Selanjutnya, ada perbedaan sistem pemerintahan Jabar dengan Jakarta. Jakarta merupakan daerah yang dibalut dengan Undang-undang khusus sebagai ibu kota. Sehingga, di Jakarta tidak ada namanya DPRD tingkat dua, dan wali kotanya di pilih oleh gubernur," ujarnya.

Babai menyebut Kota Depok tidak harus bergabung dengan Jakarta, cukup dengan membangun komunikasi yang baik saja serta diperbolehkan membangun kerjasama dengan provinsi lain.

"Sejauh yang saya tahu, meskipun Depok tidak bergabung dengan Jakarta, tetapi Jakarta cukup perhatian dengan Depok," tuturnya.

Dia menegaskan, satu hal yang perlu diingat, Mohammad Idris bisa menjadi Wali Kota juga karena Depok bagian dari Jabar.

Anggota DPRD Fraksi PKB Babai Suhaimi turut menyoroti pernyataan Wali Kota Depok soal wacana penggabungan Depok dengan Jakarta, begini kata dia.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News