Disdik Jabar Bantah Terima Surat ‘Titipan Siswa’ Anggota DPRD Kota Bandung

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat Dedi Supandi mengaku belum menerima surat rekomendasi dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandung yang 'menitipkan' siswa untuk masuk sekolah menengah kejuruan (SMK).

Dedi menuturkan, seharusnya surat rekomendasi seperti itu tidak ada, karena seleksi untuk masuk SMK dan SMA memiliki regulasi yang harus diikuti semua pihak.

“Saya belum pernah melihat surat itu di meja saya,” kata Dedi dikonfirmasi, Jumat (24/6).

Dia menambahkan, jika rekomendasi tersebut ditujukan untuk siswa kurang mampu, Dedi meminta orangtua siswa untuk mengikuti jalur yang sudah disediakan.

Sebab, Pemprov Jabar pun menyiapkan slot di setiap sekolah bagi siswa yang tidak mampu secara keuangan.

“Kami sudah ada program itu. Kalau memang tidak mampu hayu kita perjuangkan bersama. Jangan melanggar sistem,” ujarnya.

Maka dari itu, Dedi meminta kepada semua pihak untuk tidak melakukan pelanggaran dalam hal proses PPDB saat ini dan ke depannya.

Kata Dedi, semua siswa memiliki minat yang sama untuk masuk ke sekolah tujuannya. Maka, mereka harus berjuang dengan sistem yang berlaku.