Roy Jinto Tepis Ambisi Said Iqbal Inginkan Mogok Kerja Massal

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Jutaan buruh berencana melakukan aksi mogok kerja sebagai bentuk protes terhadap kebijakan pengupahan termasuk soal kesejahteraan buruh. Tak tanggung-tanggung, aksi mogok itu bakal berlangsung tiga hari tiga malam.

Hal ini disampaikan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal dalam aksi May Day Fiesta di depan kompleks parlemen, pada Sabtu (14/5).

Dalam orasinya, Saiq Iqbal mengancam akan memobilisasi pemogokan massal lima juta buruh jika pemerintah tetap bersikukuh melanjutkan revisi Undang-undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja.

Kendati demikian, pernyataan Said Iqbal nampaknya belum tersampaikan ke seluruh serikat buruh lainnya, seperti Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI).

Ketua KSPSI Jawa Barat Ro Jinto menuturkan, hingga saat ini pihaknya belum mendapatkan informasi mengenai rencana aksi mogok massal yang diutarakan Saiq Iqbal.

Perwakilan KSPSI pusat belum menginformasikan atas kemumgkinan itu.

“Belum ada info (untuk mogok kerja). Kalau yang sudah ada itu teman-teman KSPI, bukan KSPSI,” tutur Roy dikonfirmasi, Senin (16/5).

Dalam aksi demo memperingati MayDay kemarin, KSPSI Jawa Barat juga menggelar aksi unjuk rasa di halaman Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kamis (12/5).