Dana Indonesiana Berikan Peluang Pelaku Seni Berkarya Lebih Masif

Sabtu, 28 September 2024 – 11:45 WIB
Dana Indonesiana Berikan Peluang Pelaku Seni Berkarya Lebih Masif - JPNN.com Jabar
Direktur Terap Festival #1 Akademisi, Sahlan Mujtana. Foto: Source for JPNN.

jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Lahirnya program Dana Indonesiana merupakan titik puncak dari amanat pembentukan dana perwalian kebudayaan yang diatur dalam UU Pemajuan Kebudayaan. Program tersebut, tentunya menjadi peluang bagi para pelaku dan organisasi seni di Indonesia yang masih memiliki ketergantungan terhadap dukungan dana eksternal.

Terlebih, tidak banyak dari para pelaku dan organisasi yang mampu bertahan serta menjamin keberlanjutan produksi karya serta lembaga secara mandiri. Lahirnya program Dana Indonesiana juga dalam pasal 49 ayat (1) UU tahun 2021 tentang Dana Abadi Pendidikan yang mengatur dana abadi kebudayaan. Hingga tahun 2024, tercatat lebih dari 600 penerima manfaat yang menyebar di seluruh Indonesia dalam berbagai kategori.

Direktur Terap Festival #1 Akademisi, Sahlan Mujtana mengatakan dirinya merasakan dampak yang luar biasa dari program tersebut. Bahkan, diakuinya dukungan pendanaan tersebut membuat jangkauan keterlibatan publik menjadi lebih luas.

"Karya yang saya buat atau ciptakan basically harus melibatkan publik yang beragam dan bukan seni eksklusif. Saya concern disana, karena publik menjadi bagian penting, tidak hanya objek. Dengan adanya pendanaan ini, keterlibatan publik pada karya dapat lebih luas jangkauannya," ungkap Sahlan dalam keterangan tertulisnya kepada JPNN.com, dikutip Sabtu (28/9).

Apalagi, kata Sahlan, visi yang diterapkan pada Terap Festival yaitu membuka akses pertunjukan teater bagi masyarakatmasyarakat dengan memanfaatkan ruang publikpublik, serta membangun kesadaran sosial, budaya dan politik melalui interaksi dan partisipasi langsung antara teater, seniman, dan audiens.

"Mendekatkan teater dengan kehidupan sehari-hari serta mendorong kolaborasi seni dan komunitas juga menjadi bagian dari misi yang kita lakukan," ujarnya.

Dampak dari Dana Indonesiana juga, lanjutnya, begitu besar bagi seniman yang tidak dapat kesejahteraan.

"Dengan adanya Dana Indonesiana ini berefek juga pada perekonomian para pelaku seni dengan jangkauan yang lebih luas tadi. Pasalnya ada publikasi dan promosi yang secara masif dilakukan," jelasnya.

Lahirnya program Dana Indonesiana merupakan titik puncak dari amanat pembentukan dana perwalian kebudayaan yang diatur dalam UU Pemajuan Kebudayaan.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News