Pemkot Bandung Gandeng Pelaku Seni dan Mal Tingkatkan Daya Tarik Wisata

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Dalam rangka meningkatkan daya taris wisatawan ke Kota Bandung, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menggandeng sejumlah mal untuk menampilkan berbagai kesenian tradisional.

Kabid Produk Budaya dan Kesenian Disbudpar Kota Bandung Ratnarahayu Pitriyati mengatakan, peningkatan angka wisatawan ke Kota Bandung akan berdampak pada kondisi perekonomian masyarakat.

Oleh karena itu, pihaknya akan melakukan sejumlah upaya untuk meningkatkan jumlah wisatwan ke Kota Bandung.

"Bandung itu terkenal dengan kota kreatif, seni budaya, dan jumlah kunjungan wisatawan di Kota Bandung ini luar biasa. Jika kunjungan wisatanya meningkat, insya Allah ekonomi kita sedikit demi sedikit akan pulih," kata Ratnarahayu di Bandung, Rabu (3/8).

Menurutnya, upaya untuk meningkatkan daya tarik wisatawan tersebut juga merupakan bagian dari rangkaian Hari Jadi Kota Bandung (HKJB) yang bakal menginjak 212 tahun pada September 2022.

Saat ini, jumlah wisatawan di Kota Bandung sudah mulai meningkat pada pertengahan tahun 2022.

Pada Juli 2022 ketika momen libur sekolah, menurut dia, okupansi hotel mengalami kenaikan hingga 70 persen.

Meski potensi pariwisata lebih banyak berlokasi di Kabupaten Bandung atau Kabupaten Bandung Barat, tetapi wisatawan lebih banyak memilih untuk menginap di hotel yang ada Kota Bandung.