Tergerus Marketplace, Kondisi Kios di Pasar Andir Trade Center Bandung Mengkhawatirkan

jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Sejumlah kios di pusat grosir fesyen Pasar Andir Trade Center, Kota Bandung, tampak masih tutup pada Kamis (21/9).

Pantauan JPNN di lokasi, kios-kios yang ada di lantai 2 dan 3 tampak sepi dan kios-kios banyak yang sudah tutup.

Di depan kios, banyak yang ditulis ‘dikontrakan’ karena ditinggal pemilik lamanya.

Kondisi semakin memprihatinkan karena kondisi di dalam Pasar Andir Trade Center yang tampak tak terurus. Bahkan, ada eskalator yang mati, dan membuat pengunjung harus menaikinya manual layaknya anak tangga.

Salah seorang pedagang kios Nayli (24) mengatakan, kondisi seperti ini sudah terjadi hampir satu tahun.

Pasar Andir Trade Center yang biasanya penuh didatangi para pembeli, kini sepi. Diakuinya, kehadiran lokapasar atau marketplace sangat berdampak pada penjualan offline.

Seluruh pelanggan Pasar Andir Trade Center ramai-ramai pindah ke marketplace, selain karena kemudahan berbelanja, harga yang ditawarkan pun lebih terjangkau.

“Buat juli beli sekarang kebanyakan online. Eceran gitu banyaknya online, jadinya (offline) sepi,” kata Nayli ditemui JPNN di kiosnya.