Tidak untuk Ditiru, Muda-mudi Terjaring Razia Prostitusi di Hotel Melati Bandung
jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Polisi melakukan razia prostitusi pada sejumlah hotel di kawasan Kecamatan Andir, Kota Bandung. Razia tersebut dilakukan dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban massyarakat (kamtibmas) menyambut tahun baru.
Sejumlah pria dan perempuan dilakukan pemeriksaan oleh polisi karena tidak dapat menunjukkan identitas diri.
Kapolsek Andir AKP Gilang Perdana Sasmita mengatakan, razia tersebut dilakukan di beberapa hotel dan penginapan yang ada di kawasan Kecamatan Andir. Hal itu guna mencegah terjadinya praktik prostitusi secara daring maupun langsung.
"Untuk meminimalisir penyakit masyarakat dalam menyambut Natal dan tahun baru, melakukan kegiatan rutin yang ditingkatkan dengan menyisir eks lokalisasi dan beberapa penginapan yang dicurigai sering dijadikan transaksi prostitusi di wilayah kami," kata Gilang, Rabu (25/12/2024) malam.
Polisi melakukan pengecekan ke beberapa hotel yang diduga kerap dijadikan transaksi prostitusi baik daring maupun langsung. Hasilnya, sejumlah orang terjaring dalam operasi tersebut di salah satu hotel.
"Ada beberapa remaja yang kita amankan karena tidak bisa memperlihatkan identitasnya dan diduga melakukan transaksi prostitusi. Kami lakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap peran-peran mereka. Mereka terdiri dari lima laki-laki dan empat perempuan," ujarnya.
Baca Juga:
Gilang menambahkan, pihaknya akan melakukan operasi tersebut secara rutin untuk menjaga Kamtibmas. Menurutnya, kegiatan tersebut tidak hanya dilakukan saat libur hari raya.
"Kami akan melakukan kegiatan ini secara rutin, dan tidak hanya dilakukan saat hari raya saja, kami akan melakukan secara rutin untuk tetap menjaga Kamtibmas di wilayah Andir," tandasnya. (mcr27/jpnn)
Sejumlah hotel dan penginapan di kawasan Andir, Kota Bandung, dilakukan razia prostitusi oleh kepolisian dalam rangka menjaga kamtibmas menyambut tahun baru.
Redaktur : Ridwan Abdul Malik
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News