Pascaputusan MK, Dukungan untuk Gibran jadi Cawapres 2024 Bergema di Bandung

jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Pascaputusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal syarat calon presiden dan wakil presiden, membuka peluang putra sulung Presiden Joko Widodo Gibran Rakabuming Raka untuk menjadi salah satu kandidat kuat cawapres 2024. Dukungan untuk Gibran pun mulai bergema, salah satunya dari Kota Bandung, Jawa Barat.

Sebanyak 5.000 sukarelawan santri hingga petani mengemas dukungan dalam kegiatan Panggung Rakyat di Kiara Artha Park, Kota Bandung, Selasa (17/10).

Ketua penyelenggara, Adhia Ahmad Turmudzi mengatakan kegiatan tersebut merupakan sebuah rasa syukur sekaligus dukungan untuk Gibra maju sebagai cawapres 2024. Terlebih, pasca putusan MK peluang Gibran untuk maju sebagai kandidat orang nomor 2 di Indonesia terbuka lebar.

Adapaun MK telah mengabulkan sebagian gugatan Nomor 90/PUU-XXI/2023 tentang UU Pemilu. Pada pokoknya, mereka yang berusia di bawah 40 tahun atau pernah/sedang menduduki jabatan yang dipilih melalui pemilu termasuk pilkada, boleh menjadi capres dan cawapres.

"Walaupun dari segi batas usia, hasil ketuk palu itu tetap 40 tahun. Tapi ada yang menyatakan bahwa ada pemimpin daerah atau legislatif yang memiliki potensi itu boleh (maju Pilpres)," ucap Adhia saat ditemui di lokasi kegiatan.

"Jadi kegiatan yang dihadiri lima ribu peserta ini sebagai bentuk rasa syukur kami atas putusan MK, sekaligus kami ingin mendorong mas Gibran untuk maju sebagai cawapres 2024," sambung Adhia.

Saat disinggung soal pasangan capres untuk Gibran. Adhia menegaskan, pihaknya tegak lurus bersama pilihan Gibran. Artinya, siapapun capresnya sukarelawan Gibran siap mendukung.

"Mau dipasangkan dengan siapapun, kami saat ini mendorong Mas Gibran menjadi bakal calon wakil presiden di 2024. Kami akan tegak lurus kepada Mas Gibran," tegas Adhia.