Faktor Prabowo Jadi Alasan Dedi Mulyadi Hijrah ke Gerindra
jabar.jpnn.com, BANDUNG BARAT - Mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi akhirnya buka suara ihwal keputusannya pindah dari Partai Golkar ke Gerindra.
Dedi mengatakan alasan pertamanya pindah ke Gerindra dikarenakan adanya kedekatan dengan keluarga dari Ketua Umum Prabowo Subianto.
“Sebetulnya kalau secara personality saya, saya kan sudah lama punya kedekatan ya dengan keluarganya Pak Prabowo,” katanya di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jumat (16/6).
Baca Juga:
Kemudian, Dedi juga mengaku kagum dengan sosok Prabowo. Ketika masih duduk di bangku SMA, ia pernah berdoa supaya Prabowo bisa menjadi Panglima TNI dan BJ Habibie sebagai presidennya.
“Kemudian yang kedua, dari sisi perspektif pandangan ya, saya juga kan lama saya mengagumi Pak Prabowo, sejak SMA,” ujarnya.
Lebih lanjut, kata Dedi, keputusannya bergabung dengan partai berlogo burun garuda itu diibaratkan jodoh yang sudah saling mencintai.
Ke depan, Ia menegaskan bakal berjuang untuk bisa memenangkan Prabowo menjadi presiden.
“Sebenarnya, dua-duanya saling mencintai karena sudah punya ikatan emosi emosi yang lama dan saya memandang, saya ingin berkontribusi secara langsung pada Pak Prabowo untuk memenangkan Pilpres 2024,” ujarnya.
Mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengungkapkan alasannya pindah dari Partai Golkar ke Gerindra.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News