Pelatih Bali United Teco Enggan Komentari Penggunaan VAR Saat Melawan Persib
jabar.jpnn.com, BALI - Pertandingan Bali United FC melawan Persib Bandung dalam semifinal leg pertama Championship Series Liga 1 di Bali United Training Center, didukung dengan penggunaan Video Assistant Referee (VAR) atau asisten wasit video.
Teknologi VAR ini jadi yang pertama kalinya dipakai dalam pertandingan sepak bola Indonesia.
Sejumlah keputusan pun diambil wasit Heru Cahyono yang malam tadi memimpin jalannya pertandingan, sementara wasit VAR dipegang oleh Aidil Azmi.
Momen teknologi VAR bekerja adalah saat wasit Heru mereview kemungkinan tendangan penalti yang diterima Persib. Situasinya adalah striker David da Silva dilanggar di kotak terlarang oleh gelandang Bali, Kadek Agung.
Alhasil, hadiah penalti pun diberikan kepada Persib setelah wasit mereviewnya melalui VAR. Namun, tendangan dari titik putih yang dieksekusi oleh David itu berhasil ditepis penjaga gawang Adilson Maringa.
Kemudian, wasit kembali mereview potensi kartu merah sebab kontak fisik yang dilakukan Jefferson Assis kepada Nick Kuipers di babak kedua.
Setelah berkoordinasi dengan A-VAR, wasit lalu mereviewnya dan memutuskan tidak ada pelanggaran berat pada kontak fisik tersebut. Bali United justru diberikan tendangan bebas.
Seusai pertandingan, pelatih Bali United FC Stefano Cugurra pun tampak tidak puas dengan kinerja wasit. Ia enggan mengomentari teknologi VAR yang malam tadi dipergunakan.
Pelatih Bali United FC Stafeno Cugurra enggan mengomentari penggunaan teknologi VAR pada laga melawan Persib di semifinal leg 1 Championship Series.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News