Kronologi Versi Polda Jabar Soal Penganiayaan Wanita oleh Polisi di Bandung

Jumat, 10 Maret 2023 – 13:40 WIB
Kronologi Versi Polda Jabar Soal Penganiayaan Wanita oleh Polisi di Bandung - JPNN.com Jabar
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo. Foto: Nur Fidhiah Shabrina/JPNN.com

Dibakar cemburu karena kekasihnya video call dengan perempuan lain, terjadilah cek cok di antara mereka berdua.

“Kemudian, terjadi komunikasi antara MF dengan S dan dilanjutkan video call yang mengakibatkan S cemburu dan cek cok mulut saat video call antara V dengan S, dan berujung S mau bunuh diri,” sambungnya.

Lalu, S mengambil gelas dan memukulkan ke kepalanya sendiri dan mengakibatkan jari tangan sebelah kanannya mengalami luka robek akibat pecahan gelas.

“Saudari S masuk ke kamar mandi dan menghubungi rekannya melalui video call dengan kondisi berlumuran darah,” ucapnya.

Pascakejadian, MF pun berniat membawa S ke rumah sakit untuk penanganan medis. Namun di lobi hotel, keduanya bertemu dengan rekan S.

“Salah satu temannya tersebut ada yang masuk ke kamar mereka tanpa sepengetahuan MF dengan merekam situasi di dalam kamar, selanjutnya mengupload ke media sosial Instagram,” ujarnya.

Di Minggu malam harinya, S mendatangi Piket Siaga Paminal Bid Propam Polda Jabar dan melaporkan tindakan tersebut ke polisi.

Menurut Ibrahim, saat melaporkan personel tersebut, S belum bisa dimintai keterangannya karena masih dalam kondisi sakit.

Plot twist, begini kronologis kasus dugaan penganiayaan wanita oleh polisi di Bandung hingga berdarah.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News