Lihat Tampang Muller Bersaudara Tersangka Kasus Sengketa Lahan Dago Elos Bandung

jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) resmi menyerahkan dua orang tersangka kasus sengketa lahan Dago Elos di Kota Bandung ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jabar. 

Dua orang tersangka itu adalah Heri Hermawan Muller (HHM) dan Dodi Rustandi Muller (DRM). 

Sebelum diserahkan ke Kejati Jabar, kedua tersangka itu menempati Rumah Tahanan (Rutan) Polda Jabar di Gedung Direktorat Tahanan dan Barang Bukti (Dit Tahti). 

Kedua orang itu berjenis kelamin laki-laki dan digiring dari gedung Dit Tahti menuju mobil kendaraan. 

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, selain HHM dan DRM, penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) membuka peluang untuk menambah jumlah tersangka kasus sengketa lahan ini. 

"Untuk proses selanjutnya tentu akan terus berlanjut, kami masih mendalami melakukan penyelidikan, kemungkinan besar akan ada penambahan tersangka selain kedua tersangka, baik HHM atau DRM," kata Jules ditemui di Gedung Ditreskrimum Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Senin (22/7/2024). 

Ia menambahkan, HHM dan DRM diserahkan ke Kejaksaan setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemalsuan surat lahan milik warga di kawasan Dago Elos. 

"Dalam sangkaan yang kami kenakan diduga melanggar Pasal 23 ayat 1 dan 2, serta Pasal 266 artinya yang bersangkutan diduga terkait pidana pemalsuan surat atau menyuruh menempatkan keterangan yang tidak benar pada suatu akta autentik," jelasnya.