Terkena Bacok Celurit, Begini Kondisi Terkini Kiai Gus Farid Indramayu

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Polisi menangkap pelaku pembacokan Kiai Farid di Kabupaten Indramayu. Tersangka S terbukti secara sadar membacok korban yang tengah berzikir di musala dekat pondok pesantrennya.

Peristiwa berdarah itu terjadi pada Selasa (8/3) sekitar pukul 21.30 WIB. Selain melukai, pimpinan organisasi Jam’iyyah Ahlith Tarekat Al Mu’tabarah An Nahdiyyah (Jatman) Kiai Farid Ashr Wadaher atau Gus Farid, pelaku juga melukai istri dan salah satu santri.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, atas kejadian pembacokan Gus Farid mengalami luka di area tangan dan kepala.

“Banyak lukanya, ya menderita luka arit. Di tangan nadi juga dan kepala (luka Gus Farid),” kata Ibrahim di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Bandung, Jumat (11/3).

Ibrahim menambahkan, sehari setelah kejadian, Kapolres Indramayu AKBP Lukman Syarif bersama Dandim mendatangi rumah sakit untuk melihat kondisi Kiai Farid.

“Kemarin Pak Kapolres (Indramayu) dan Dandim sempat melihat di rumah sakit, jadi masih sempat ngobrol dengan Pak Kiai, ya kita doakan semoga Pak Kiai cepat sembuh dan lekas beraktivitas kembali,” jelasnya.

Dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terprovokasi atas kejadian tersebut. Menurutnya, kepolisian akan melakukan tindakan tegas pelaku pembacokan Gus Farid.

“Kami imbau kepada masyarakat jangan terprovokasi dengan adanya kejadian ini dan kasus ini sudah diselesaikan dengan pihak kepolisian dan kami akan menindak tegas terhadap pelaku tersebut,” kata Ibrahim. (mcr27/jpnn)