Keluarga Arya Saputra Minta Tukul Dihukum Berat
jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Hal tidak terduga terjadi saat kepolisian memberikan keterangan resmi kepada awak media ihwal penangkapan ASR alias Tukul, yang merupakan pelaku utama pembacokan Arya Saputra, di Mako Polresta Bogor Kota.
Pasalnya, sesaat setelah jumpa pers selesai, pihak keluarga Arya Saputra langsung meneriaki ASR alias Tukul yang saat itu hendak dibawa polisi untuk kemudian dimasukan ke dalam tahanan.
"Jahat kamu! Tega yah kamu bunuh anak saya! Anak saya salah apa sama kamu! Dia anak baik," teriak Ibu Kandung Arya Saputra, Umay saat melihat ASR alias Tukul dibawa polisi, Jumat (12/5).
Selain meneriaki ASR alias Tukul, isak tangis dan teriakan histeris dari pihak keluarga pun pecah, lantaran tak kuat menahan rasa sedih bercampur kesal kepada pelaku.
"Nyawa dibalas nyawa! Anak saya meninggal dia (pelaku) juga harus mati! Jahat kamu! Tega yah kamu bunuh anak saya!," teriak keluarga sambil berusaha menghadang ASR alias Tukul.
Pihak keluarga pun meminta agar pelaku ASR alias Tukul diberikan hukuman yang berat dan setimpal atas apa yang sudah dia perbuat.
"Saya mohon pak polisi tolong hukum dia seberat-beratnya. Saya mau dia (pelaku) dihukum setimpal dengan perbuatannya," tegasnya.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan atas perbuatannya tersebut ASR alias Tukul dijerat pasal berlapis.
Teriakan histeris dan isak tangis keluarga mendiang Arya Saputra pecah, saat melihat pelaku utama pembacokan ASR alias Tukul, di Mako Polresta Bogor Kota.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News