Minyakita Langka di Pasaran, Dinas Perdagangan Depok Merespons
jabar.jpnn.com, DEPOK - Sudah lebih dari sepekan, masyarakat Kota Depok kesulitan mendapatkan minyak goreng merek Minyakita di pasaran.
Salah satu masyarakat Kota Depok, Mutiah mengatakan, dirinya sudah lama menggunakan minyak goreng merek Minyakita. Namun, produk tersebut kini susah ditemukan.
"Sudah semingguan ini saya susah cari itu, di pasar ataupun di agen," ucapnya, Sabtu (4/2).
Dia menerangakan, diantara minyak kemasan lainnya, merek tersebut merupakan minyak dengan harga paling terjangkau.
"Karena itu emang harganya paling murah diantara minyak kemasan lainnya, karena itu kan katanya minyak subsidi," tuturnya.
Merespons hal tersebut, Kabid Perdagangan pada Dinas Perdagangan Kota Depok, Sony Hendro menyebut bahwa Minyakita bukanlah minyak goreng subsidi.
"Minyakita bukan minyak subsidi, melainkan minyak yang harganya telah disepakati antara pemerintah dengan produsen, melalui kebijakan yang ditetapkan, mulai tingkat produsen ke distributor sampai ke agen," jelasnya.
Dirinya menjelaskan, Minyakita di Depok bukan mengalami kelangkaan, melainkan ada penurunan suplay dari Distributor. Yang disebabkan adanya penurunan suplay dari produsen ke distributor.
Sony Hendro sebut bahwa Minyakita bukanlah minyak goreng subsidi, melainkan harganya telah disepakati antara pemerintah dengan produsen melalui kebijakan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
BERITA TERKAIT
- Menjelang Ramadan Harga Kebutuhan Bahan Pokok di Kota Depok Relatif Aman
- Sidak ke Pasar Tagog Padalarang, Wamendag Temukan Harga MinyaKita Dijual Mahal
- Kota Depok Dapat 5.760 Liter Minyakita Dari Kemendag
- Hamdalah, Kota Depok Dapat 2.820 Liter Minyakita Dari Kemendag
- Lewat Bazar Pangan Murah Pemkab Bogor Fokus Tekan Harga Bahan Pokok
- Disperdagin: Ketersedian Minyakkita di Pasar Tradisonal Kota Depok Masih Aman
