Sebelum Bubar, Massa Aksi Mahasiswa Bandung Titipkan Aspirasi untuk Puan Maharani

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Wakil Ketua DPRD Jawa Barat Ahmad Ru’yat mendatangi para pedemo yang masih bertahan hingga malam di halaman Gedung DPRD Jawa Barat, Jalan Diponegoro, Kota Bandung. Dalam audiensi yang diikuti ribuan pedemo itu ditandatangani kesepakatan antara mahasiswa dan anggota dewan.

Ru’yan menuturkan, dalam kesepakatan tersebut mahasiswa meminta anggota dewan agar menyampaikan enam tumtutannya ke DPR RI, dalam hal ini Ketua DPR RI Puan Maharani.

Pertama adalah menolak wacana presiden tiga periode dan bertahan sesuai konstitusi yakni masa jabatan presiden cukup dua periode.

“Menolak perpanjangan masa jabatan ntiga peride dan menolak penundaan pemilu,” kata Ru’yat didampingi anggota dewan Achdar dan Abdul Hadi di Gedung DPRD Jabar, Kamis (14/4).

Selain itu, mahasiswa juga menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite bersubsidi serta PPN 11 persen.

“Jadi (PPN) 105 berlaku kembali,” ujar Ru'yat.

Elemen gabungan mahasiswa se-Jawa Barat itu pun menolak perpindahan ibu kota negara (IKN) yang berpusat di Provinsi Kalimantan Timur.

“Keempat, menolak perpindahan ibu kota negara, kelima sampaikan aspirasi ketersediaan pangan yakni kebutuhan masyarakat terutama minyak goreng dengan harga terjangkau dan menolak kenaikan harga minyak goreng,” tuturnya.