Cegah Korban Jiwa dan Luka, BPBD Sukabumi Latih Penanganan Bencana di Objek Wisata
![Cegah Korban Jiwa dan Luka, BPBD Sukabumi Latih Penanganan Bencana di Objek Wisata - JPNN.com Jabar](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2024/05/27/simulasi-penanganan-bencana-di-objek-wisata-pantai-yang-dige-bdmv.jpg)
jabar.jpnn.com, SUKABUMI - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melakukan pelatihan dan sosialisasi kepada warga terkait penanganan bencana di objek wisata pantai.
"Pelatihan ini tujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat maupun pengelola objek wisata jika nanti terjadi bencana dapat mengetahui cara menyelamatkan diri, memberikan bantuan dan penanganan pasca-bencana," kata Plt Kalak BPBD Kabupaten Sukabumi Wawan Godawan Saputra.
Menurut Wawan, pelatihan ini dilaksanakan di beberapa lokasi yang dilakukan secara serentak di wilayah Kabupaten Sukabumi yakni di Palabuhanratu, Jayanti, Loji, Ciwaru, Tegalbuleud dan Buniasih.
Seperti diketahui, Kabupaten Sukabumi memiliki garis pantai sepanjang 117 km yang di mana sepanjang garis pantai tersebut banyak terdapat objek wisata yang kerap didatangi oleh ratusan hingga ribuan wisatawan.
Selain itu, di garis pantai ini banyak aktivitas perekonomian warga seperti tempat pembuatan ikan asin, rumah, hotel dan lain sebagainya.
Maka dari itu, kegiatan ini dinilai penting untuk meminimalkan jatuhnya korban jiwa maupun luka jika terjadi bencana salah satunya tsunami.
Baca Juga:
Meskipun pihaknya berharap bencana tidak terjadi, tetapi antisipasi sejak dini harus dilakukan agar suatu saat nanti terjadi bencana tsunami warga bisa mengetahui cara menyelamatkan diri dan orang lain serta penanganan pascabencana. (antara/jpnn)
Cegah korban jiwa dan luka, BPBD Sukabumi bersama BNPB latih warga hingga pengelola objek wisata penanganan pertama saat terjadi bencana
Redaktur & Reporter : Yogi Faisal
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News