Ramadan Tahun Ini Masjid Kubah Emas Meniadakan Iktikaf, Begini Penjelasannya
jabar.jpnn.com, DEPOK - Meski kasus Covid-19 berangsur membaik, Masjid Dian Al-Mahri atau Masjid Kubah Emas tetap meniadakan iktikaf pada malam peringatan Nuzul Al-Qur'an.
Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Kubah Emas Karno mengatakan, peniadaan iktikaf pada malam Nuzul Al-Qur'an dilakukan demi mencegah potensi penyebaran Covid-19.
“Sejak pandemi Covid-19 melanda, kami sengaja meniadakan iktikaf pada malam Nuzul Al-Qur'an," ucap Karno kepada JPNN.com pada Senin (17/3).
Menurutnya pelaksanaan iktikaf pada malam Nuzul Al-Qur'an di Masjid Kubah Emas sangat berpotensi menimbulkan kerumunan.
Sebab saat iktikaf pada malam Nuzul Al-Qur'an, Masjid Kubah Emas biasanya dipadati ribuan jemaah dari berbagai daerah.
"Biasanya banyak jemaah dari luar Depok yang sengaja datang ke sini, jumlahnya bisa mencapai ribuan jemaah. Maka dari itu, selama pandemi kami sengaja meniadakan iktikaf termasuk tahun ini," ujarnya.
Baca Juga:
Pihaknya mengaku tak mau mengambil risiko dengan memperbolehkan jemaah melakukan iktikaf. Sebab pada malam-malam ganjil ramadan biasanya jumlah jemaah yang datang bisa meningkat berkali-kali lipat.
"Intinya peniadaan iktikaf ini kami lakukan demi menakan potensi penyebaran Covid-19. Makanya kami hanya melaksanakan tarawih saja kegiatan-kegiatan rutin lainnya kami tiadakan,” tutupnya. (mcr19/jpnn)
Meski kasus Covid-19 berangsur membaik, Masjid Kubah Emas tetap meniadakan iktikaf pada malam peringatan Nuzul Al-Qur'an di ramadan tahun ini.
Redaktur : Yogi Faisal
Reporter : Lutviatul Fauziah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News