Waiting List Umrah Jawa Barat Tembus 30 Ribu Orang, Kemenag: Sabar Yah!
“Mekanismenya kini travel perjalanan harus memberangkatkan jemaah dari yang pertama daftar. Jadi, tidak bisa ada yang daftar sekarang langsung berangkat,” terangnya.
Baca Juga:
Berdasarkan data Kemenag Jabar, hingga awal Maret ini sudah 16 ribu jemaah umrah yang diberangkat. Sementara, masih ada 30 ribu calon jemaah yang masuk daftar tunggu atau waiting list.
“Ada 261 travel haji yang terdaftar di Kemenag Jabar, dan Jabar merupakan provinsi kedua dengan jumlah PPIU terbanyak secara nasional setelah DKI Jakarta,” terangnya.
Salah satu travel umrah yang bulan ini memberangkatkan jemaah adalah Mabruk Tour. Sebanyak 83 calon jemaah diberangkatkan pada kloter pertama ini.
Direktur Utama Mabruk Tour Yadi Supriadi mengatakan, seluruh jemaah sudah dipastikan sehat dan siap menjalani serangkaian kegiatan umrah.
Menanggapi kebijakan baru peniadaan karantina dan tes PCR setiba di lokasi, Yadi mengaku sangat menyebut baik dan sudah menyiapkan mekanisme lain. Termasuk pengalihan jadwal karantina yang sudah disusun menjadi ibadah di dalam hotel.
“Apa pun yang sudah kami persiapkan untuk karantina ini akan dialihkan untuk ibadah. Jadi, tetap waktunya 11 hingga 12 hari. Di Madinah enam hari dan lanjut ke Mekah, tetapi bukan karantina melainkan ibadah di dalam hotel yang sudah kami siapkan,” ucap Iqbal.
Diketahui calon jemaah umrah Mabruk Tour sudah berangkat siang tadi untuk menuju Jakarta, sebelum esok hari berangkat menggunakan maskapai penerbangan menuju Arab Saudi. (mcr27/jpnn)
Kemenag Jabar menyampaikan ada 30 ribu calon jemaah umrah yang masuk daftar tunggu atau waiting list di Jabar. Simak penjelasannya.
Redaktur : Yogi Faisal
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News