Oknum TNI Diduga Merusak Pagar Beton Lahan PT Natura City di Gunung Sindur Bogor

"Saat ini kami sedang melaksanakan kegiatan penataan, pemanfaatan, dan penguasaan aset perusahaan di atas tanah itu, tetapi kami mendapatkan hadangan atau perlawanan dari oknum Anggota TNI AU berseragam lengkap yang mengaku sebagai ketua Paguyuban pemilik kavling tanah eks Primkoveri," katanya.
Meski begitu, pihak TNI berkilah atas kejadian itu. Mereka mengklaim jika keberadaan puluhan anggota TNI di di atas lahan milik perusahaan seluas 18 hektare di Desa Pengasinan, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor dalam rangka untuk menjalani latihan.
Hal itu dibuktikan dengan surat permohonan peminjaman daerah latihan satuan, Nomor B/II/III/2024 yang dikeluarkan Satuan Bravo 90 Kopasgat Detasemen 902/Aksus.
"Aktivitas prajurit di atas lahan sengketa ini juga sudah kami laporkan ke Puspom TNI dan Puspom AU dengan tanda bukti laporan dan pengaduan Nomor TBLP/08/III/2024," ujarnya.
Selain melakukan aktivitas berupa latihan, para oknum anggota TNI itu juga diduga merusak pagar beton yang sudah dibangun PT Natura City Development Tbk di atas lahan 18 hektare tersebut.
Hal tersebut diungkapkan langsung salah seorang warga sekitar, Dani (19 tahun) saat ditemui di kawasan lahan milik PT Natura City Development Tbk di Desa Pengasinan, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor.
"Mana berani masyarakat menghancurkan tembok pembatas itu. Yang merusak itu oknum berseragam yang ada di sana," kata Dani. (mar7/jpnn)
Sejumlah aktivitas militer masih saja terjadi di atas lahan milik PT Natura City Development Tbk di Desa Pengasinan, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor.
Redaktur & Reporter : Yogi Faisal
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News