Imbas Kecelakaan, Commuter Line Bandung Raya dan Garut Masih Alami Keterlambatan

Minggu, 07 Januari 2024 – 12:45 WIB
Imbas Kecelakaan, Commuter Line Bandung Raya dan Garut Masih Alami Keterlambatan - JPNN.com Jabar
Ilustrasi: Stasiun Bandung. Foto: Nur Fidhiah Shabrina/jpnn.com

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Layanan perjalanan KA lokal atau Commuter Line Bandung Raya dan Garut, pagi ini berangsur normal. 

Perjalanan sudah kembali melayani seluruh stasiun pemberhentian, mulai dari Stasiun Padalarang - Cicalengka, yang sebelumnya hanya melayani sampai Stasiun Rancaekek. 

Sedangkan, untuk Commuter Line Garut juga sudah kembali seperti sebelumnya yang berganti di setiap stasiun di lintas Cibatu/Garut, hingga Purwakarta untuk melayani pengguna yang sebelumnya hanya melayani Stasiun Purwakarta - Rancaekek. 

Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba mengatakan saat ini petugas terkait masih terus melakukan upaya-upaya normalisasi jalur dan persinyalan, serta operasional perjalanan seluruh KA untuk menekan keterlambatan perjalanan KA. 

"Hingga pukul 09.00 WIB, perjalanan Commuter Line Bandung Raya dan Commuter Line Garut masih mengalami kelambatan kedatangan dan keberangkatan," kata Anne, Minggu (7/1). 

Saat ini, kata Anne, layanan operasional kedatangan dan pemberangkatan perjalanan seluruh KA di Stasiun Cicalengka menuju Stasiun Rancaekek maupun sebaliknya, masih dilakukan secara manual dan bergantian. 

KAI Commuter Line pun menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan yang masih terjadi dalam perjalanan itu.

Sebelumnya, kecelakaan antara KA Turangga rute Bandung - Surabaya dengan KA Lokal Bandung Raya terjadi di petak Jalan Cicalengka-Haurpugur, Kabupaten Bandung pada Jumat (5/1) pagi. 

Layanan perjalanan KA Lokal Bandung Raya dan Garut masih mengalami keterlambatan pascakecelakaan antar KA Turangga dengan Bandung Raya, Jumat lalu.
Facebook JPNN.com Jabar Twitter JPNN.com Jabar Pinterest JPNN.com Jabar Linkedin JPNN.com Jabar Flipboard JPNN.com Jabar Line JPNN.com Jabar JPNN.com Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News