KAI Targetkan Jalur Kereta di Cicalengka Sudah Bisa Dilalui Besok
"Di samping kami mengevakuasi gerbong-gerbong, kemudian lokomotif, juga kami memperbaiki jalur jalur yang rusak dampak dari kejadian ini," ucap dia.
Apabila telah kembali normal, kata Joni, pihaknya belum dapat memastikan adanya pembatasan kecepatan laju kereta api di jalur tersebut.
Saat ini, pihaknya masih mengutamakan evakuasi dan perbaikan rel kareta api.
"Nanti kami lihat seperti apa progres pemeriksaannya, karena memang kami butuh pembatasan kecepatan, kami akan memberlakukan pembatasan kecepatan, namun apabila perbaikan sudah selesai dan jalur sudah dinyatakan normal maka kecepatannya akan sesuai dengan aturan yang berlaku," ungkapnya.
Sebelumnya, KA Turangga yang membawa 264 penumpang dan KA Lokal Bandung Raya yang berisi 191 penumpang bertabrakan di petak Jalan Cicalengka-Haurpugur, Kabupaten Bandung pada Jumat (5/1) sekitar pukul 06.03 WIB.
Akibat peristiwa tersebut, sejumlah penumpang terluka dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
Sementara itu, ada empat orang meninggal dunia dalam kejadian itu yang terdiri dari masinis, asisten masinis, pramugara, dan petugas PAM di Stasiun Cimekar. Berikut ini data korban meninggal dunia:
1. Masinis KA KRD Lokal Padalarang-Cicalengka (Commuter Line Bandung Raya) atas nama Julian Dwi Setiono
Proses evakuasi bangkai KA Turangga dan Lokal Bandung di Cicalengka dilanjutkan esok hari. PT KAI memastikan proses evakuasi akan berjalan cepat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News