Menko PMK Muhadjir Effendy Tinjau Lokasi Kejadian Kecelakaan KA Turangga di Cicalengka
![Menko PMK Muhadjir Effendy Tinjau Lokasi Kejadian Kecelakaan KA Turangga di Cicalengka - JPNN.com Jabar](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2024/01/05/menteri-koordinator-bidang-pembangunan-manusia-dan-kebudayaa-pjsk.jpg)
jabar.jpnn.com, KABUPATEN BANDUNG - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mendatangi lokasi kecelakaan adu banteng antara Kereta Api (KA) Turangga rute Bandung-Surabaya dengan KA Lokal Bandung Raya di petak Jalan Cicalengka-Haurpugur KM 181, Kabupaten Sumedang, Jumat (5/1).
Muhadjir baru saja melakukan perjalanan ke Sumedang untuk meninjau korban gempa bumi yang terjadi pada malam pergantian tahun.
"Kami sangat prihatin, juga pemerintah juga ikut berduka cita kepada para korban dari kecelakaan kereta ini, dan sepanjang laporan dari pak Gubernur dan Kapolda dan Pangdam, semuanya sudah ditangani dengan baik, cepat, yang kami utamakan adalah penumpang, keselamatan penumpang kami utamakan," kata Muhadjir di lokasi kejadian.
Ia memastikan, tidak ada korban jiwa dari penumpang di dua lokomotif itu. Seluruh penumpang berhasil dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit terdekat.
"Korban penumpamg tidak ada yang luka berat semuanya, sedang dan ringan dan sekarang semuanya sudah di rumah sakit umum daerah dan swasta sekitar. Sedangkan yang sehat sudah diangkut ke Bandung," ujarnya.
Sementara itu, mengenai evaluasi terkait kejadian kecelakaan, Muhadjir mengaku dirinya tak memiliki kewenangan.
Baca Juga:
"Saya tidak memiliki kewenangan untuk membuat statement berkaitan dengan evaluasi, tetapi tentu saja dalam waktu yang tidak terlalu lama nanti kementerian teknis yang bertanggung jawab yang membawahi kereta api, KNKT segera melakukan investigasi," ungkapnya. (mcr27/jpnn)
Menko PMK Muhadjir Effendy meninjau lokasi kecelakaan kereta yang terjadi di Cicalengka, Kabupaten Bandung.
Redaktur : Ridwan Abdul Malik
Reporter : Nur Fidhiah Sabrina
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News