Jasa Sarana-Busines Sweden Jalin Kerjasama Pengembangan Infrastruktur Hijau
jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - BUMD PT Jasa Sarana menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan perusahaan investasi global dari Swedia, Business Sweden terkait pengembangan infrastruktur hijau.
Penandatanganan MoU tersebut, dilakukan Direktur Utama PT Jasa Sarana Indrawan Sumantri dan Komisioner Bisnis Perdagangan Swedia Erik Odar disaksikan Kepala Biro BUMD, Investasi dan Administrasi Pembangunan Setda Jabar Lusi Lesminingwati di Ayana Mid Plaza, Jakarta, Jumat (8/12).
Kesepahaman kedua belah pihak yang menjadi bagian dari kerjasama Indonesia-Swedia (SISP) ini, meliputi pengembangan sarana dan prasarana di bidang transportasi, energi, pengelolaan sampah dan kesehatan.
Indrawan mengatakan, kerjasama sarana prasarana infrastruktur berkelanjutan dengan Business Sweden seperti transportasi penting dijalin, khususnya untuk kawasan Bandung Raya.
"Pertumbuhan penduduk yang terus meningkat dan di sisi lain ketidakseimbangan pertumbuhan kendaraan bermotor dan infrastruktur baru dapat menyebabkan permasalahan transportasi di Kota Bandung sebagai pusat kegiatan dan perekonomian di Jawa Barat," katanya dalam rilis resmi, Sabtu (9/12).
Dengan hal tersebut, maka diperlukan infrastruktur transportasi yang modern, efektif, dan efisien sebagai solusinya, yaitu Bus Rapid Transit (BRT).
Jasa Sarana sendiri, terlibat dalam rencana pengembangan dan pengoperasian BRT yang merupakan sistem angkutan massal berbasis bus yang memberikan mobilitas cepat, nyaman, dan berbiaya rendah.
"BRT bertujuan dan dapat membantu mengatasi permasalahan transportasi di Metropolitan Bandung Raya," katanya.
PT Jasa Sarana dan Busines Sweden menjalin kerjasama untuk pengembangan infrastruktur hijau
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News