Plh Walkot: Diperkirakan 4.200 Pendatang Serbu Kota Bandung
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memprediksikan akan ada 4.200 orang pendatang pada arus balik Idulfitri 2023.
Plh Wali Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, pendatang atau biasa disebut penduduk non permanen itu biasanya datang untuk mencari pekerjaan di sini.
Adapun berdasarkan data 2 tahun terakhir, jumlah pendatang di Kota Bandung ada sekitar 4.200-an.
“Kami jajaran Dishub (Dinas Perhubungan) yang memiliki otoritas termasuk daya dukung Disdukcapil (Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil), biasa kami melakukan pemantauan termasuk pendataan kepada penduduk pendatang atau disebutnya non permanen,” kata Ema di Terminal Cicaheum, Kota Bandung, Kamis (27/4).
“Kami mendapatkan data di 2 tahun terakhir rata-rata penduduk pendatang itu (jumlahnya) 4.200-an. Tahun ini apakah sama atau tidak kan belum tuntas,” sambungnya.
Selanjutnya, kata Ema, jumlah pemudik yang baru kembali ke Kota Bandung baru sekitar 7.000 orang, artinya masih banyak penduduk yang belum kembali pascalibur Idulfitri 2023.
“Menurut informasi dari petugas di sini yang sudah balik ke Kota Bandung sekitar 7.000 sekian, jadi artinya kurang lebih baru 30 persen nih, berarti masih ada 70 persen yang masih di perjalanan atau bergerak dari kampung halaman,” jelasnya.
Maka dari itu, Ia memperkirakan puncak arus balik bakal akan kembali terjadi pada Sabtu dan Minggu (29-30/4) ini, sebab waktu libur anak sekolah yang sudah selesai.
Plh Walkot Bandung Ema Sumarna memprediksikan akan ada 4.200 orang pendatang ke Kota Bandung pascalibur Lebaran 2023.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News