Pembangunan Monorel Depok Tunggu Pengesahan Kementerian ATR

jabar.jpnn.com, DEPOK - Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono menyebut pembanggunan monorel tinggal menunggu pengesahan Kementerian Agraria Tata Tuang (ATR).

"Sampai saat ini masih terus di godok,  mudah-mudahan kalau itu (pengesahan) sudah selesai, kami bisa lelang," ucap pria yang kerap disapa IBH, dikutip Minggu (16/1). 

Dirinya menyebutkan untuk usulan dan lokus monorel telah ditetapkan dalam rencana tata ruang wilayah (RTRW).

"Ini semua sudah jelas, semoga bisa segera dinikmati masyarakat Kota Depok di 2023/2024," tuturnya.

Lanjut IBH, setelah dilakukan pengesahan oleh Kementerian ATR maka akan berlanjut ke Kementerian Perhubungan.

"Jadi beda judul ya, judul pertama tentang tata ruang, judul kedua monorel bisa dilakukan apabila tata ruangnya disahkan. Kalau belum disahkan belum bisa dilakukan," kata IBH.

Sebelumnya, Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat Djoko Setijowarno, angkat bicara terkait rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Depok yang akan membangun monorel. Menurutnya, Pemkot Depok lebih baik mengoptimalkan angkutan umum berbasis jalan raya.

Selain itu, lanjut Djoko, biaya pembangunan monorel terbilang sangat mahal.