DPT Pilkada Kota Sukabumi Bertambah 1.900 Jiwa Dibandingkan Pemilu 2024

jabar.jpnn.com, SUKABUMI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi menyebutkan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) Kota Sukabumi 2024 bertambah sekitar 1.900 jiwa.

"Kami telah menetapkan jumlah DPT melalui rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan DPT, Rabu (18/9), hasilnya jumlah DPT pada Pilkada Kota Sukabumi 2024 sebanyak 259.961 jiwa," kata Koordinator Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kota Sukabumi Nenda Suhanda.

Menurut Nenda, jika dibandingkan dengan pelaksanaan Pileg dan Pilpres 2024 lalu jumlahnya naik sekitar 1.900 jiwa di mana pada pemilu lalu DPT yang ditetapkan sebanyak 258.028 jiwa sementara pada pilkada 259.961 jiwa dengan rincian laki-laki 128.881 jiwa dan perempuan 131.080 jiwa.

Adapun faktor yang membuat DPT ini mengalami kenaikan yakni jumlah pemilih pemula yang pada 27 November 2024 usianya sudah mencapai 17 tahun atau lebih sehingga ini yang menjadi penyumbang meningkatnya jumlah DPT pilkada.

Di sisi lain, sebelum penetapan DPT, setiap panitia pemilihan kecamatan (PPK) menyampaikan terlebih dahulu berita acara hasil pleno daftar pemilih sementara hasil pemutakhiran (DPSHP).

"Nama-nama warga yang tercantum dalam DPT akan kami sebar di setiap kelurahan sehingga warga bisa mengetahui apakah masuk dalam DPT atau tidak, jika tidak terdaftar maka segera melapor agar pada hari H pemungutan suara bisa tetap menyalurkan suaranya," ucapnya.

Di Kota Sukabumi terdapat tujuh kecamatan, yaitu Gununguyuh, Cikole, Citamiang, Warudoyong, Baros, Lembursitu dan Cibeureum. Dari data DPT Kecamatan Cikole merupakan kecamatan dengan jumlah DPT yang paling banyak yakni 47.913 jiwa.

Adapun rinciannya, laki-laki 23.414 jiwa dan perempuan 24.499 jiwa. Sedangkan Kecamatan Baros merupakan kecamatan yang paling sedikit jumlah DPT yakni 28.293 jiwa terdiri dari 14.008 laki-laki dan 14.286 perempuan. (antara/jpnn)