Dokter Rayendra: Kesehatan, Kemacetan Hingga Masalah Ekonomi Jadi PR Besar Pemerintah di HJB Tahun Ini
jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Cara berbada dan tidak biasa dilakukan Dr. dr. Raendi Rayendra dalam memperingati Hari Jadi ke-541 Bogor (HJB) di tahun ini.
Pemilik Klinik Rayendra Dermatology & Aesthetic Center itu, dikatehui rutin melakukan blusukan ke enam kecamatan di Kota Bogor sejak awal tahun.
Selama blusukan, dirinya mengaku banyak menemukan berbagai macam persoalan di masyarakat.
Tak selalu masalah kesehatan, dia menilai banyak persoalan yang jauh lebih kompleks jika langsung datang ke masyarakat.
"Kalau lagi ngasih penyuluhan kesehatan ke warga, banyak yang ngeluh sakit ini sakit itu. Tetapi ada juga yang curhat, namanya ibu-ibu yah, kadang ngeluh harga sembako dan pelayanan masyarakat. Sisanya kebanyakan mengeluh soal macet," ujarnya, dikutip Minggu (4/6).
Dia menuturkan bahwa warga di Kota Bogor ini harus menjaga keharmonisan antara alam, manusia dan pembangunan.
“Salah satu contohnya, yakni tidak merusak kelestarian alam dan menjaga kedamaian kota tercinta ini,” ungkapnya.
Dirinya berharap, semakin bertambah usia, maka Bogor bisa menciptakan manusia sehat produktif yang siap menunjang pembangunan di Kota Bogor.
Dokter Rayendra sebut dirinya sering mendengarkan curhatan warga saat blusukan. Selain masalah kesehatan, warga juga mengeluh harga sambako dan kemacetan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News
