Komnas HAM Sebut Kasus Kematian Brigadir J Kian Terang Benderang

jabar.jpnn.com, DEPOK - Komisi Nasional (Komnas) Hak Asasi Manusia (HAM) telah melakukan pemeriksaan terhadap tersangka Irjen Ferdy Sambo atas kematian Brigadir J.

Komisioner Komnas HAM bidang Penyelidikan dan Pengawasan M Choirul Anam mengatakan selain Ferdy Sambo mengakui kalau dirinya adalah aktor utama dibalik tewasnya Brigadir J, dia juga mengakui bahwa Brigadir J memang meninggal di Duren 3.

“Temuan kami selama ini kami proses dan kami uji ke Pak Sambo, terutama soal waktu. Yang paling penting adalah, apakah ketika Brigadir J sampai TKP Duren 3 Nomor 46 dalam kondisi hidup atau sudah meninggal. Dia bilang masih hidup,” ucapnya di Mako Brimob Kelapa Dua, Jumat (12/8) malam.

Namun, dirinya menjelaskan untuk peristiwa yang terjadi di Magelang terkait percakapan dan ancaman, pihaknya enggan berkomentar banyak dan mengembalikan hal tersebut ke penyidik.

“Soal apa yang terjadi di Magelang, kami kembalikan ke penyidik,” ujarnya.

Ferdy Sambo juga mengakui kalau dirinyalah yang menyusun cerita, mencoba membuat TKP sedemikian rupa sehingga semua orang susah membuat terang pristiwa berdarah tersebut.

Soal barang, cerita, dan kesaksian pihaknya juga melakukan konfirmasi kepada Ferdy Sambo, dan yang bersangkutan mengakui dia menjadi orang yang bertanggung jawab untuk membuat cerita itu semua.

“Informasi yang terang benderang merupakan hak publik yang akan segera didapatkan oleh publik dan oleh kita semua. Sehingga proses penegakkan hukum semakin cepat,” ujarnya. (mcr19/jpnn)