Waduh! Pria Berpakaian Preman Ancam Warga Gunung Sindur Bogor dengan Golok
"Berhenti di depan rumah yang ada spanduknya itu, lalu keluar yang satu bawa golok, dia langsung menghancurkan spanduk," ucap Irna.
Menurut Irna, saat warga menanyakan mengapa spanduk itu dihancurkan, seorang pria yang tengah memegang golok justru melakukan pengancaman terhadap warga sekitar.
Irna menyebut, warga Cluster Madani dilarang untuk memasang spanduk penolakan terkait pembangunan pabrik, yang lokasinya percis berdampingan dengan perumahan.
"Dia mengancam warga dengan mengacungkan golok kepada warga, menantang, bahwa dia bilang, dia orang sini, kita dilarang untuk masang spanduk, padahal masang spanduk di wilayah rumah kita, tidak mengganggu pekerjaan mereka," ujar Irna.
Lebih lanjut, Irna yang merupakan warga sekitar bersama warga lainnya sangat menyesalkan peristiwa pengancaman itu. Dirinya bersama warga lainnya berencana melaporkan peristiwa ke ke aparat Kepolisian.
"Dia datang dan masuk tanpa izin dan membuat keributan, kita tanggapi dengan baik-baik tapi diancam, mengeluarkan golok tadi bahwa tidak boleh memasang spanduk dan sebagainya," sesal Irna.
Terpisah, Kasi Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana memastikan akan menindaklanjuti dugaan adanya pengancaman terhadap warga di Gunung Sindur, Kabupaten Bogor.
"Baik disampaikan ke Kapolsek Gunung Sindur," ujar Desi.
Masyarakat Gunung Sindur, Kabupaten Bogor dihebohkan dengan adanya dugaan pengancaman oleh salah satu pihak yang membawa senjata tajam.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News