Arogan, Oknum Polisi di Sumedang Pukul Wartawan Metro TV

Selain IJTI Jabar, Ikatan Alumni Jurnalistik Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung juga turut bereaksi.

Ketua IKA Jurnalistik UIN Bandung, Andri Ridwan Fauzi menyesalkan adanya insiden arogansi oknum polisi di Sumedang. Terlebih, korban merupakan alumni dari Jurnalistik UIN Bandung.

"Kami mengecam dan mengutuk keras tindakan kekerasan yang dilakukan oknum polisi (Satlantas Polres Sumedang) terhadap keluarga kami wartawan Metro TV wilayah Sumedang, Husni Nursyaf yang juga alumni angkatan 2004," ucap Andri dalam keterangan tertulisnya.

Andri pun meminta Polres Sumedang untuk serius dalam menangani permasalahan tersebut.

"Kekerasan terhadap warga negara atau profesi jurnalis sangat disayangkan masih terjadi, apalagi dilakukan Oknum aparat negara. Kami meminta pihak kepolisian untuk turun tangan mengusut pemukulan terhadap keluarga kami," ujar pria yang kerap disapa Ozi itu.

Lebih lanjut, Ozi menambahkan, insiden pemukulan terhadap wartawan Metro TV Husni Nursyaf harus menjadi bahan evaluasi bagi seluruh aparat penegak hukum. Pasalnya, aparat sejatinya merupakan pengayom masyarakat dan tidak sepatutnya melakukan tindakan arogansi.

"Arogansi oknum anggota harus menjadi evaluasi pihak kepolisian. Mengingat peristiwa ini terjadi di luar kerja Jurnalistik dan tugas kedinasan kepolisian," kata Ozi. (mar5/jpnn)